
Momen wisuda sarjana sudah pasti merupakan momen yang amat membahagiakan. Bagaimana tidak, wisudawan bisa mengingat perjalanan panjang untuk punyai gelar sarjana tersebut. Olehnya itu, baju wisuda sarjana amat dikhususkan dan tidak boleh dipakai oleh sembarang orang.
Perlengkapan Pakaian Wisuda Sarjana
Perlengkapan baju selanjutnya sebenarnya tidak layaknya bersama style baju pada umumnya. Pakaian wisuda ini terdiri dari dua yakni jubah dan termasuk topi toga. Keduanya pasti dipakai untuk mengenang momen wisuda sarjana. Jubah sendiri merupakan style baju yang membawa ukuran lebih panjang.
Ukurannya pun sampai di anggota betis supaya menutupi baju kebaya atau sejenisnya yang digunakan saat wisuda dengan jasa tesis kedokteran. Selain itu, ada termasuk topi toga yang menjadi baju pendukung wisuda sarjana. Bentuknya pun tidak sama bersama topi pada umumnya, topi toga ini berbentuk segi lima dan ditengahnya ada lingkaran.
Jenis Bahan yang Digunakan
Setelah mengetahui style dari baju wisuda ini, seseorang atau wisudawan kudu mengetahui style bahan yang digunakan. Memang style bahan untuk memicu baju ini tidak serupa bersama pembuatan baju pada umumnya. Adapun style bahan yang digunakan dalam pembuatan baju wisuda sarjana sebagai berikut:
1. Bestway
Jenis kain yang satu ini dibuat bersama mengfungsikan teknik tenun khusus. Dalam penerapan teknik tersebut, seseorang mengfungsikan mesin airjet untuk merapikan bahan ini. Adapun karakteristik yang dimiliki oleh kain ini yakni amat lembut supaya dingin saat digunakan.
Dengan karakteristik layaknya ini pasti bisa menciptakan kenyamanan saat dikenakan oleh seseorang dan kainnya tidak tebal. Itulah mengapa style bahan ini dijadikan sebagai bahan untuk memicu baju wisuda. Bukan cuma itu, seragam perusahaan maupun baju dinas harian dibuat dari bahan ini.
2. Beludru
Untuk style bahan ini pada kebanyakan lebih dikenal bersama sebutan kain velvet yang membawa lebih dari satu ciri khas. Karakteristik yang dimiliki oleh kain ini yakni membawa tekstur yang amat halus dan termasuk nampak rata. Kelembutannya diakibatkan oleh perpaduan dua kain yang berbeda.
Dimana kain yang dimaksud selanjutnya yakni kain sutera dan termasuk rayon. Tidak heran jika permukaannya amat lembut layaknya bulu kucing atau bulu hewan yang serupa. Seiring berkembangnya teknologi yang makin lama canggih, kain ini bisa pula dibuat bersama mengfungsikan bahan yang punya kandungan karet.
3. Satin
Jenis bahan setelah itu yang digunakan dalam pembuatan baju wisuda utamanya toga yakni satin. Bahan ini membawa ciri khas yang menjadi alasan mengapa seseorang pilih kain ini untuk pembuatan topi toga. Adapun karakteristik atau ciri khas dari kain ini yakni amat licin dan termasuk nampak mengkilap.
Dengan ada karakteristik yang dimiliki tersebut, kain ini beri tambahan kesan yang istimewa bagi pemakainya. Kesan yang dimaksud ini yakni terkesan begitu anggun dan termasuk amat mewah saat dikenakan. Pantas saja jika style kain ini dipilih, wisudawan saat tampil bisa memancarkan kewibawaan.
4. Tessa
Pakaian wisuda pun bisa dibuat bersama mengfungsikan kain tessa. Dimana kain ini amat dikenal bersama tekstur yang cukup halus. Bukan cuma membawa kain yang halus saja, tetapi kain tessa ini membawa bahan yang tebal. Ketebalan selanjutnya memicu kain ini tidak enteng kusut.
Dengan begitu, seseorang tidak kudu sibuk kembali menyetrika baju wisuda saat akan dikenakan. Kain ini bukan cuma digunakan dalam pembuatan topi toga saja, seseorang menggunakannya untuk memicu jaket semi jas. Karena sebenarnya bahannya amat sesuai untuk pembuatan jaket tersebut.
Demikian penjelasan mengenai bersama style bahan yang digunakan dalam pembuatan baju wisuda sarjana. Pemilihan bahan selanjutnya dilandasi bersama ciri khas yang dimiliki oleh kain. Dengan begitu, baju ini saat digunakan akan mengundang rasa nyaman oleh pengguna.